“Mengapa kamu bekerja paruh waktu sebagai pelayan restoran?
Bukankah gajinya terlalu sedikit?” Pertanyaan yang terlontar dari beberapa
kawan kepada saya setelah saya kembali ke Malang dan memberi kabar bahwa saya
kerja paruh waktu.
Saya pikir, karena saya harus bertahan hidup di Malang hingga selesai wisuda. Saya membutuhkan pundi-pundi rupiah
untuk membiayai tempat tinggal, perut, dan kebutuhan tersier saya akan liburan.
Namun, lebih dari itu saya mempunyai tujuan besar mengapa saya harus bekerja
paruh waktu dengan waktu yang tidak memungkinkan saya berdiam terlalu lama di
Kota Malang.
Saya membutuhkan obat untuk saya mampu keluar dari zona
nyaman. Saya membutuhkan interaksi dengan orang-orang luar diluar
lingkungan sebelumnya. Dan lebih dari itu saya membutuhkan obat untuk
memupuk keberanian dan juga sebagai
pemuas angan-angan saya yang ingin bekerja paruh waktu ketika saya masih duduk dibangku perkuliahan.
Tepat pada tanggal 1 maret 2017 lalu, saya bekerja sebagai
food and beverage attendant di sebuah restoran Korea di Kota Malang, mungkin namanya
sudah tak asing lagi di khalayak muda-mudi Kota Malang ditambah pula dengan
lokasi restoran yang berada dikawasan strategis. Sebut saja restoran Korea,
Aventree BBQ Resto & Homestay, sebuah restoran yang menyajikan
main course masakan
korea seperti jajangmyun, ramyun, kimchi, kimbab, cheese ramyun, bulgogi Rice, jampong, bibimbap, topokki, dan odeng. Seperti
Food and Beverage Attendant pada umumnya, pekerjaan saya berhubungan dengan tamu yang datang ke restoran, menyambut tamu, mengantarkan pesanan, memastikan meja dan kursi tamu siap untuk dipakai, dan juga mengoperasikan kasir. Hal yang menarik saya dapat ketika bekerja adalah training tentang kopi seperti berapa gram kopi yang dipakai dalam satu
single espresso,
double espresso, membuat
foam, membuat
latte art, bagaimana cara pembuatannya, mengoperasikan mesin espresso, dan bagaimana mengenali rasa kopi espresso khususnya kopi Illy. Bagi saya mungkin ini merupakan perngalam pertama saya mengenal mesin kopi dan hal-hal yang berhubungan dengan kopi.
|
Odeng |
|
Toppoki |
|
Bibimbap |
Kembali ke menu makanan yang disajikan, selain masakan yang sudah diolah di kitchen, di Aventree juga menyajikan aneka masakan yang dapat sendiri oleh pengunjung, yaitu barbeque grill yang terdiri dari beef, chicken, kakap, gindara, udang, cumi, mackerel, dan mozzarella. Juga paket shabu-shabu yang terdiri dari jamur shitake, jamur enoki, jamur es, chikuwa, baso lobster, selada, pakcoy, baso lobster, dan baso ikan.
|
Barbeque Grill |
Untuk menu dessert juga terdapat minuman ala
Korean food, seperti bingsoo yang terdiri dari patbingsoo dan mini bingsoo atau
jika penyuka minuman kopi, saya bisa menrekomendasikan kalian untuk mencoba
kopi di Aventree, yang menyajikan espresso, espresso macchiato, espresso
shakerato, cappuccino, coffe latte, affogato, dan americano.
|
Patbingsoo |
|
Illy Coffe |
Tak lupa juga, minuman dari lotte yang menjadi salah satu daya
tarik saya sebagai orang awam penyuka masakan korea. Mulai dari kemasannya yang lucu
dan harganya yang terjangkau bagi kantong.
|
Lotte's Drink |
Selain menyajikan masakan korea, pengunjung juga akan dimanjakan dengan lagu-lagu korea yang selalu
diputar dan bisa
request juga loh, mau memutar lagu apa! Hal ini menjadi salah satu hal yang membuat saya nyaman selama bekerja
dihibur dengan lagu-lagu korea dan menambah pengetahuan saya khususnya di musik
kpop, yang semula hanya mengetahui segelintir
girls band and
boy band saja.
Pada saat saya bekerja, saya juga mendapatkan teman-teman baru yang juga merupakan rekan kerja. Di divisi
f ood and beverage attendant, ada rekan saya mbak
Ratna, mbak
Lidya,
mas Devan, mas Fendy yang merupakan senior saya dan juga rekan saya sesama pengawai baru,
Maya dan
Adib. Tak lupa pula,
Pak Ijal manager Aventree yang selalu
stylish dengan
style anak mudanya dan juga
owner dari Aventree, Pak Rio yang ternyata merupakan Kpopers. Dibagian kitchen, saya bertemu dengan mas
Dika yang merupakan kepala kitchen di usianya yang masih muda, mbak
Ririn seorang penggemar EXO yang sudah berbaik hati menjahit kebaya wisuda saya, mbak
Angie yang suaranya radius sepuluh kilometer, mas
Farid yang sama-sama berasal dari barat, Ibu Tin yang berbaik hati membagikan bekal makannya kepada saya, Pak Rajab, dan Bapak-Bapak satpam tangguh Aventree yang selalu menghibur dengan
'guyonanya'. Dan dibagian bar, tak lupa kedua barista Aventree yang dengan
senang hati selalu mencekoki saya kopi dengan berbagai varian rasa
kopi, mas
Sinyo dan mbak
Dinda juga teman-teman homestay mbak
Henny, mbak
Danna, Mas
Yudha, Mas
Yosal, dan
Aldi.
|
Aventree Crew |
|
F & B Girls |
|
Trio Alig! |
|
Selfiesh |
Selamat ulang tahun juga untuk Aventree yang ketiga tahun, semoga semakin sukses dan berkembang, saengil chukha hamnida xoxo.
|
Aventree 3rd Anniversarry |
No comments:
Post a Comment